Kucingku Gencil dan Piu-piu (berwarna orange) tengah bersama |
Namun, ketika akan kuberi makan, secara tidak sengaja aku melihat bagian dubur Piu keluar dan berwarna merah merona. Setiap kali hendak kuangkat, ia mengerang kesakitan. Akhirnya aku melapor ke ibu mengenai kondisi Piu-Piu.
Segera, adik dan bapakku membawanya ke VET untuk diperiksa. Menurut dokter, Piu-Piu terkena Prolaps. Prolaps merupakan kondisi saat sebagian atau seluruh jaringan rektum menonjol keluar dari anus kucing.
Prolapsus rektum biasanya disebabkan oleh konstipasi kronis, diare berat, atau ketegangan saat buang air besar. Di VET, dokter bertanya soal makanan yang dikonsumsi oleh Piu. Adikku hanya menjawab bahwa ia memakan dry food seperti biasa.
Baca juga : Ini Pengalamanku Ngobatin Kucing yang Terluka
Tapi ternyata, tak semua makanan kering itu cocok untuk kucing, terutama untuk anak kucing berusia 3 bulanan. Kucing kecil harusnya makan makanan lunak agar tubuhnya mudah mencerna.
Setelah dokter hewan menjelaskan itu semua, beliau menyarankan agar Piu-Piu melakukan operasi kecil untuk memasukkan bagian dagingnya yang keluar. Btw, aku gak punya foto Piu saat daging di anusnya keluar. Gak sempat memotret, seram lihatnya.
Kalau teman-teman mau tahu seperti apa bentuk Prolaps pada kucing, silahkan bisa cari sendiri di google ya. Aku gak berani upload di blog ini karena menurutku mengerikan.
So, berapa Biaya untuk Operasi Prolaps pada kucing?
Untuk biaya operasinya sendiri menghabiskan dana sekitar Rp 400.000. Bila kalian bermaksud membeli obat, maka perlu ada tambahan dana, bergantung jenis obatnya.
BTW, si Piu menginap di VET selama beberapa hari sehingga ada biaya tambahan untuk rawat inapnya itu sebesar Rp 40.000. Jadi, kasarnya, kami harus menyiapkan biaya sekitar Rp 500.000.
Kalau aku cek-cek di google, biaya untuk operasi Prolaps memang rata-rata Rp 300.000-Rp 500.000 tergantung pihak VETnya.
Guys, kalau kucing udah terkena prolaps, jangan pernah diatasi sendiri ya kecuali kamu dokter hewan. Prolaps ini membutuhkan operasi kecil, alias si kucing harus dibedah dan dijahit. Jadi gak bolah sembarangan.
Aku tahu, gak semua orang punya uang untuk biaya pergi ke dokter hewan, tapi ketika kamu mau memelihara kucing ataupun anabuls lainnya, kamu harus mau menyiapkan uang untuk kesehatan mereka.
Tanggal 1 September 2024 lalu, Piu-piu sudah diperbolehkan pulang ke rumah. Tapi ia belum bisa pup sebagaimana mestinya. Saat kuberi makan ikan lunak pun, dia memuntahkannya. Mungkin pencernaannya belum stabil.
Nah guys, saranku, kalau kalian punya kucing dengan kondisi bagian dubur keluar, dan memang belum ada biaya ke VET swasta, kalian bisa kok ke fasilitas kesehatan milik pemerintah. Biasanya, biayanya gak terlalu mahal bahkan gratis.
Piu-piu sebelum terkena Prolaps, gemas dan ceria |
Tapi, untuk mendapatkan fasilitas VET pemerintah, biasanya kalian harus punya KTP sesuai tempat lahir. Kalau domisili kalian di Kabupaten Pekalongan tapi KTP Kota Pekalongan, maka VET yang bisa kalian datangi ya wilayah kota, sesuai alamat di KTP bukan domisili.
Keluargaku juga pernah pengalaman ke VET pemerintah saat memeriksakan kucingku yang terkena diare parah. Tapi itu udah tahun 2019-an. Kalau sekarang, aku belum pernah ke sana lagi. Jauh juga jaraknya karena domisili dan alamat KTP kami berbeda.
Baca juga : Pengalaman Mengobati Kucing Diare ke VET, Berapa Biayanya?
Tapi apapun itu, mempersiapkan dana untuk hewan peliharaan itu emang penting guys! Seperti apapun, mereka sudah seperti keluarga bukan?
Doakan ya kondisi Piu-Piu semakin membaik sehingga ia bisa berlarian dan berkumpul lagi bareng teman-temannya. Akhir kata, semoga tulisan ini bisa bermanfaat untuk kalian. Salam hangat.
Gemes banget. Semoga kucingnya cepat sembuh
BalasHapusiya nih, gemes banget kucingnya
Hapus