Berkarya lebih Puas dan Nyaman bersama Asus Zenfone 11 Ultra. Expand Your Vision!

Asus Zenfone 11 Ultra yang sangat premium

“Saat bertanya soal ukuran layar smartphone, 9 dari 10 orang yang saya tanya di rumah maupun di luar rumah lebih menyukai ukuran layar besar, sedangkan 1 lainnya menjawab suka layar kecil karena sejak awal memang punya smartphone ukuran compact. Apakah smartphone layar luas memang semenarik itu?”

*** 

Ketika kuliah dulu, dosen kewirausahaan saya pernah berbicara mengenai tren. Sesuatu yang sedang nge-tren, akan digandrungi dan dipakai oleh khalayak. Tren cenderung meredup dan bersinar, akan berganti-ganti sesuai dengan selera pasar. 

Misalkan fashion saat lebaran tiba. Tahun 2023, orang lebih suka baju bernuansa sage. Namun di tahun 2024, baju jenis “Shimmer” lebih disukai. Tak ada yang ketinggalan zaman. 

Tren akan terus berputar, disesuai kan dengan kebutuhan manusia. Tak heran, inovasi selalu dibutuhkan untuk mengikuti perkembangan zaman. Bukan hanya membahas fashion, tren juga berlaku untuk teknologi. Smartphone misalnya. 

Bisa jadi 2 tahun lalu, era kamera “Pop up” tengah digandrungi, namun 2 tahun setelahnya. Teknologi kamera “Pop up” hanya selekas dan telah berganti menjadi kamera tetap. Pada intinya, perubahan adalah hakikat. Dengan demikian, tiap jenama teknologi harus selalu update dan menyesuaikan dengan mengetahui selera pasar.

Saat ini, tren smartphone dengan layar luas tengah digandrungi. Alasannya? Banyak sekali bermunculan konten-konten berbasis video, entah melalui platform youtube, tiktok, maupun reels instagram.

Layar luas membuat tampilan begitu bebas, mata jadi lebih enak memandang. Jari jemari yang besar pun tak akan kesulitan mengeklik keypad maupun konsol yang ada di layar ketika bermain gim. 

Berkenaan dengan pemilihan layar pada ponsel, beberapa hari lalu, saya melakukan survei kecil-kecilan pada orang terdekat, baik anggota keluarga maupun teman dan tetangga yang kebetulan bertemu.

Kira-kira kebanyakan orang pilih ponsel dengan layar kecil atau layar luas? Kemudian, apa alasan yang melatarbelakang pilihan mereka? Mungkin beberapa pendapat dari orang terdekat ini bisa jadi referensi!

Ibu dan bapak (50-an tahun). Keduanya lebih memilih ponsel layar luas karena kemampuan mata yang semakin berkurang. Ponsel layar luas membuat angka dan huruf bisa terbaca lebih jelas.

Nabila, (20 tahun) adik. Dia lebih memilih layar ponsel yang luas. Dia berkata bahwa layar luas membuat gim yang ia mainkan lebih nyaman dan puas. 

Syafira, (16 tahun) adik. Layar kecil membuat jari-jarinya kesulitan untuk menyentuh gim yang ia mainkan. Apalagi Najwa menderita mata minus. Hape layar luas membantunya bisa melihat gim, angka dan huruf lebih jelas.

Slamet, (34 tahun) Pedagang Mie ayam. Dia lebih memilih ponsel dengan layar luas. Untuk bermain gim dan nonton youtube jadi lebih puas.

Rohman (38 tahun) Ojek online. Rohman lebih suka ponsel dengan layar besar karena enak digunakan untuk banyak aktvitas. Termasuk bekerja sebagai ojek online. Semakin lebar layar ponsel, semkain jelas ketika membuka map untuk mengantar penumpang.

Yanti, (24 tahun) mahasiswi. Hape kecil dan besar sama aja. Tapi kalau suruh milih, milih yang luas, untuk nonton drakor sama main game lebih leluasa.

Retno (27 tahun) Ibu Rumah Tangga. Ponsel layar kecil atau besar gak masalah. Tapi kalau untuk nonton drama, film atau streaming memang enak pakai yang layar luas.

Sebenarnya masih ada 2 orang lagi yang saya tanyai perihal memilih layar smartphone, baik di keluarga maupun tetangga. Namun, biar gak terlalu panjang, jadi saya tulis 8 orang saja.

Mereka lebih suka layar luas karena berbagai alasan. Ada yang seneng nonton drakor, film, main game, membaca e-book, belajar ilustrasi, edit video dan scroll media sosial. Hanya 1 orang yang menjawab menyukai layar compact.

Baiklah itu dia hasil survey kecil-kecilan ala naramutiara. Memangnya apalagi sih alasan orang lebih suka layar smartphone yang luas? 

Berdasarkan beberapa sumber, ada 5 alasan orang memilih membeli smartphone dengan layar luas ketimbang compact, meski keduanya layar sama-sama oke buat kegiatan apapun. Kelebihan layar compact biasanya simpel dan pas di genggaman.

1. Ponsel layar luas biasanya memiliki ukuran baterai yang besar. Jika baterai ukurannya besar, otomatis kapasitasnya badak alias tahan lama.
2. Layar luas, vision puas. Saat bisa melihat lebih luas, terasa nyaman di mata. Nonton video apapun di smartphone rame-rame pun tidak masalah. 
3. Layar luas, gampang untuk mengetik. Yup, dengan layar yang lebih lega, misal 6 inci ke atas, keypad ponsel jadi lebih besar. Jadi enak buat ngetik kan, terutama untuk pemilik jari-jari besar.
4. Terlihat lebih elegant dan berkelas. Dengan ukuran luas, ponsel terlihat mewah. Itu bisa dilihat dari ponsel-ponsel sekarang yang lebih banyak dikuasai kaum berlayar luas.
5. Nyaman untuk aktivitas gaming, editing, painting dan streaming.

Era kiwari, smartphone bukan hanya berfungsi sebagai alat komunikasi saja. Smartphone berguna lebih dari itu. Kotak canggih tersebut juga bermanfaat sebagai dompet, alat tulis, bermain game, mengabadikan momen, menonton video, serta untuk bekerja. 

Tak heran, semakin ke sini, konsumen membutuhkan Smartphone yang bisa diandalkan  di segala situasi  karena yang berarti “Satu untuk semua aktivitas”. Saya sendiri merupakan pecinta Zenfone sehingga sering mengamati perubahan maupun inovasi yang Asus lakukan terhadap ponsel kerennya ini. 

Sebenarnya, series Zenfone telah diperkenalkan pertama kali pada Consumer Electronics Show di Las Vegas, Amerika Serikat pada tahun 2014 lalu, Zenfone Series sempat menarik perhatian banyak mata dengan berbagai model dan teknologinya. 

Berbagai seriesnya pun telah di-launching menggunakan berbagai jenis prosesor, mulai dari Intel, Qualcomm, dan MediaTek untuk memenuhi kebutuhan pengguna. 

Sejak Zenfone 5 diluncurkan pada  27 Februari 2018, saya termasuk orang yang suka mengamati tiap review-nya melalui youtube maupun instagram. Di masa itu, dengan spek yang dimiliki Zenfone 5, sudah cukup mumpuni untuk menunjang segala aktivitas. 

Kebetulan, salah satu kawan kuliah ada yang memilikinya, dan beberapa kali saya mencoba kameranya, memang hasilnya bagus. Padahal waktu itu, ukuran kamera 12 MP dan 8 MP, tapi hasil jepretannya oke. Videonya pun cukup stabil.

Tahun 2023 lalu sempat beredar bahwa Asus akan menghentikan seri Zenfone-nya. Menurut isu yang beredar, Zenfone seri 10 akan menjadi produk terakhir yang dilahirkan oleh Asus. Jelas, berita tersebut membuat kaget banyak pihak termasuk saya.

Tweet keterkejutan soal isu Zenfone bakal dihapus pada 2023 lalu

Ketika isu mengenai produk Zenfone bakal dihapus, saya termasuk manusia yang menyayangkan dan merasa sedih. Seperti apapun, Zenfone memiliki nilai tersendiri di mata penggemarnya. Bersyukurnya, Asus membantah isu tersebut dan melakukan klarifikasi bahwa seri Zenfone tetap ada.

Klarifikasi dari pihak Asus terkait isu bahwa series zenfone bakal dihapus

Dan ya, kenyataan membuktikan bahwa Zenfone tetap eksis untuk menyemarakkan dunia teknologi ponsel yang semakin hari semakin beragam. Nah, untuk kalian yang belum tahu, zenfone sendiri dimulai dari series 2, saat itu produknya diumumkan pada event CES 2015.

Series zenfone 2,3 dan 4. Pernah punya yang mana?

Melihat banyaknya atensi dari masyarakat, akhirnya dibuat seri selanjutnya. Berikut ini perkembangan zenfone yang saya amati dari waktu ke waktu. Saya sendiri mulai update infonya sejak peluncuran Zenfone 5. Bagi saya, series tersebut cukup menarik karena desainnya yang elegan.

Perkembangan Zenfone dari seri 5 sampai seri 11 Ultra di tahun 2024

Tahun ini, Asus menghempas isu penghapusan lini zenfone dengan mengubah spesifikasi layarnya dari ukuran compact menjadi lebar. Semuanya disesuaikan dengan selera dan kebutuhan penggunanya, Expand your vision in 11 June 2024, Ready?

Yuk Mengenal si flagship, Asus Zenfone 11 Ultra

Bisa berselancar di layar ponsel dengan puas dan nyaman adalah impian setiap orang. Apalagi untuk orang-orang dengan kemampuan penglihatan yang udah berkurang. Menderita gangguan mata misalnya, memiliki ponsel dengan layar luas merupakan keharusan.

Tepat tanggal 11 Juni 2024 ini Asus meluncurkan series Zenfone flagshipnya yakni Zenfone 11 Ultra. Mengusung layar AMOLED sebesar 6,78 inci dengan ratio ke body sebesar 94% dan refresh rate 144 Hz, ponsel ini digadang-gadang sebagai series zenfone dengan layar terluas. 

Menggunakan Zenfone 11 Ultra, aktivitas apapun jadi lebih maksimal. Pantas bila Asus menyematkan tagline "Expand your vision! pada ponsel besutannya kali ini. Ternyata ukuran layar yang disematkan memang berguna untuk memanjakan mata.  Dengan tingkat kecerahan 2500 nits, kita tak perlu khawatir berada di lingkungan yang terik.

Seperti yang kita tahu, ponsel menjadi perangkat penting bagi manusia. Oleh karena itu, banyak orang mencari ponsel yang bisa “One for all”. Biasanya, semakin lengkap fitur-fitur yang dimiliki, maka semakin disukai.

Kriteria smartphone yang disukai netizen

Kriteria smartphone di atas tentu saja merupakan impian bagi tiap orang termasuk saya. Sebagai konsumen, saya mengaku suka dengan paket komplit, All in one dalam satu perangkat. Nah, Asus Zenfone 11 Ultra mampu memberikan semua kriteria itu kepada pecintanya, Lho! Apa saja sih fitur-fitur pamungkas dari series flagship ini? Yuk kita kulik,

Performa Maksimal

Kalau berbicara soal kinerja, Zenfone 11 Ultra ini memang tak bisa disepelekan. Dibekali prosessor terkini Snapdragon® 8 Gen 3 Mobile Platform, pengguna akan merasakan kecepatan yang tidak main-main. 

Tahu gak sih? Snapdragon® 8 Gen 3 dibuat dengan teknologi fabrikasi 4 nanometer (nm) khusus untuk smartphone flagship. Adanya spesifikasi tersebut membuat cip ini mengalami peningkatan signifikan dalam banyak aspek seperti Artificial Intelligence (AI), gaming, audio, dan fotografi.

Antutu untuk Zenfone 11 Ultra (sumber : youtube Dhiar.com) 

Ditengarai, Asus Zenfone 11 Ultra memiliki kecepatan CPU 30% dan GPU 25% lebih cepat dibanding seri sebelumnya. Jelas, ini artinya tak bakal ada momen “Ngelag” ketika beraktivitas bersamanya. 

Melalui kualitas SoC-nya yakni Snapdragon® 8 Gen 3, pengguna bisa maksimal beraktivitas. Mau ngegame oke, bikin video oke, bikin tulisan oke, foto-foto oke, bikin video oke, bahkan mendesain dengan aplikasi pun tetap oke. Gak bikin emosi karena lambat.

Dilengkapi dengan Teknologi AI

Seiring berkembangnya zaman, AI menjadi bagian penting dari kehidupan manusia. Berbagai bidang mulai dari kesehatan bisnis, pendidikan, hingga teknologi telah memanfaatkan AI.

Tak heran, dalam series kali ini, Asus Zenfone 11 Ultra terintegrasi dengan Artificial Intelligence (AI) untuk kebutuhan dan kemudahan pengguna. Macam-macam AI yang ada di smartphone flagship tersebut,

AI Noise Cancellation

AI Noise Cancellation bermanfaat untuk meredam kebisingan dari lingkungan sekitar pengguna, seperti suara bising kendaraan atau suara lain yang menggangu. Baik saat bertelepon, maupun bermain game, kualitas audionya tetap jernih.

AI Wallpaper

AI Wallpaper yang didukung oleh NPU Qualcomm mampu secara cepat menghasilkan gambar yang dipersonalisasi sesuai keinginan dan kesukaan penggunanya.

AI Call Translator

AI Call Translator berfungsi sebagai penerjemah bahasa asing. Cobalah bicara dengan bahasa Indonesia dan AI akan  menerjemahkan kata-kata pengguna menjadi teks sesuai dengan bahasa asing yang diharapkan. Percakapan dengan orang asing bisa menjadi lebih lancar.

Menurut beberapa artikel yang saya baca, kamera dari smartphone ini juga memanfaatkan kecanggihan AI. Misalnya untuk memperhalus hasil foto yang semula blur menjadi lebih tajam. Keren juga ya?

AI Transcript 

AI Transcript berguna untuk mengenali rekaman panggilan pengguna kemudian mengubahnya menjadi bentuk teks secara real time, dan membuat catatan ringkasan hanya dengan satu ketukan.

Kapasitas Penyimpanan Maksimal

Kerasa agak sih, semakin besar ukuran piksel sebuah ponsel, maka semakin besar pula kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan? Jujur, saya merasakan itu. Bagi pecinta foto dan videografi, foto maupun footage video di galeri merupakan harta. Oleh sebab itu, sering ditemukan memori ponsel penuh karena jumlah foto maupun video sangat banyak.

Menyimpan banyak foto-foto memorable bukan lagi masalah. Kapasitas memori besar 

Banyaknya foto, video serta aplikasi yang diunduh, jelas membutuhkan kapasitas penyimpanan tak sedikit. Melihat hal tersebut, Zenfone 11 Ultra melengkapi diri dengan RAM dan kapasitas penyimpanan besar. 

Pertama, ukuran RAM 12 GB dengan penyimpanan internal 256 GB, dan pilihan kedua, RAM 16 GB dan penyimpanan internal 512 GB. Adanya RAM dan storage sejumbo itu sangat mampu menampung data-data berharga pengguna.

Desain Gahar dan Premium

Pertama kali melihat wujud dari Zenfone 11 Ultra, saya kira ia termasuk ponsel gaming bukan series Zenfone. Desainnya terlihat gahar. Ada guratan-guratan membentuk A di bagian belakang yang membuat ponsel tersebut terasa lebih premium. Bahkan, casingnya pun secakep itu.

Empat pilihan warna Asus Zenfone 11 Ultra

Zenfone 11 Ultra memiliki 4 pilihan warna yang menurut Asus sangat lekat dengan Earth yakni Skyline Blue, Eternal Black, Misty Grey, Desert Sand. Kalau kalian lebih suka warna yang mana? Kalau saya pribadi suka warna Skyline blue dan Dessert Sand. Menurut saya, kedua warna tersebut anti mainstream.

Baterai Maksimal

Performa baterai merupakan salah satu aspek yang dicari oleh pengguna ponsel. Asus Zenfone 11 Ultra menggunakan baterai berkapasitas besar yaitu 5500 mAh. 

Dengan kapasitas baterai sebesar itu, mampu membuatmu beraktivitas lebih lama. Menariknya, Zenfone 11 Ultra juga dilengkapi dengan kekuatan charging cukup besar yakni 65 W Hyper Charge dan support charger nirkabel 15 W. 

Pengalaman ketika traveling ke Taman Nasional di Riau beberapa waktu lalu, saya cukup kesulitan mencari aliran listrik. Rata-rata rumah warga di tengah hutan hanya menyediakan listrik untuk lampu saja. Alhasil, saya hanya memanfaatkan daya yang tersisa sampai menemukan stop kontak yang teraliri listrik melimpah.

Dengan kapasitas 5500 mAh, Zenfone 11 Ultra sudah cukup bisa diandalkan sebagai partner traveling karena bisa bertahan kurang lebih 26 jam untuk aktivitas biasa seperti fotografi, nonton video atau bermedia sosial.

Kamera Maksimal

Dalam memilih smartphone, selain performa dan baterai yang besar, kualitas kamera juga menjadi perhatian utama pengguna. Bagaimana pun, fotografi dan videografi merupakan kebutuhan utama di era kiwari.

Nah, demi memanjakan pengguna dalam berfoto dan membuat video, Zenfone 11 Ultra telah dibekali kamera 50 MP didukung oleh fitur-fitur canggih seperti 6-Axis Hybrid Gimbal Stabilizer 3.0, stabilisasi video Super Hyper Steady, dan perekaman suara surround 3D bertenaga OZO Audio.

Spesifikasi kamera Zenfone 11 Ultra

Sekadar informasi, ukuran kamera utama 50 MP akan punya kualitas gambar yang bagus bila ia dibekali sensor yang bagus pula. Well, karena ia punya sensor Sony IMX890, hasilnya tak perlu diragukan lagi. So, besar kecilnya Mega Pixels bukan jadi ukuran utama kualitas foto ya. 

Saya sendiri lebih memilih ponsel dengan ukuran pixel standar tapi punya kualitas jepretan yang bagus. Alasannya? Pengalaman saya pernah mencoba ponsel dengan ukuran 64 MP tapi hasilnya kurang memuaskan. 

Padahal, sekali jepret dengan ukuran kamera 64 MP, bisa menghabiskan memori ponsel. 1 foto memakan sekitar 13,77 MB dengan ukuran foto 6944x9248. 

Bayangkan jika ada 3000 foto di galeri. Pastinya itu akan memakan memori yang tak sedikit. Maka dari itu, ukuran kamera utama 50 MP dengan sensor dari Sony, sudah sangat layak untuk aktivitas fotografi dan videografi. 

By the way, karena smartphone ini telah terintegrasi dengan AI, saat berfoto, tak lagi perlu khawatir soal blur atau buram. Tidak ada lagi kekhawatiran tentang foto buram. Dengan algoritma HyperClarity AI, data mentah dari foto langsung diproses untuk memastikan foto tetap jernih, bahkan hasil zoom 10 kali.

Soal membuat video, Zenfone 11 Ultras mengutamakan stabilitas karena dilengkapi 6-Axis Hybrid Gimbal Stabilizer generasi ketiga. Teknologi inovatif ini memastikan bahwa video bebas guncangan, bahkan ketika ponsel sedang bergerak sekalipun. 

Bagi videograper profesional, footage video yang stabil adalah kebahagiaan. Pengalaman, bila smartphone tak memiliki stabilizer yang cukup, tampilan video akan tremor seperti jeli. Beneran, itu mengganggu sekali.

Audio Maksimal

Semenjak muncul aplikasi OTT untuk menonton drama/film, aplikasi youtube, tiktok maupun reels untuk kreator video, dibutuhkan smartphone yang punya audio mumpuni. Audio bagus, bukan lagi sebatas aksesoris. Audio dibutuhkan untuk meningkatkan kepuasaan dalam menikmati hiburan. Apalagi kalau nontonnya bareng-bareng.

Demi memuaskan penggunanya, Zenfone 11 Ultra telah dilengkapi speaker ganda berbais stereo. ASUS mengatakan jika ukuran speaker ponsel flagship ini 25,2 lebih besar ketimbang pendahulunya. Secara logika, kalau ukuran speaker lebih besar, maka suaranya pun akan lebih keras.

Speaker bawahnya memiliki ukuran 11 x 15 mm, sedangkan speaker atas-nya 12 x 16 mm. Speaker Zenfone 11 Ultra telah mendapatkan settingan pro dari DIRAC, sebuah perusahaan audio yang berasal dari negara Swedia. 

spesifikasi audio yang ada pada Zenfone 11 Ultra

Menukil informasi dari GSM Arena, tingkat suara speaker Zenfone 11 Ultra masuk kategori jernih. Ia mampu meraih skor kelantangan suara sebesar -26,6 LUFS (Loudness Unit Full Scale). Speaker HP ini sedikit lebih keras dibanding speaker Zenfone 10 (-27,1 LUFS).

Keamanan Optimal

Zenfone 11 Ultra menjalankan Android 14 dan Asus menjanjikan dua tahun update major Android dan empat tahun update patch keamanan. Tentu ini bermanfaat bagi penggunanya.

Soal ketahanan, ponsel ini juga dilengkapi dengan Corning® Gorilla® Glass Victus® 2 dan sertifikasi IP68 untuk ketahanan air. Jadi, meski Zenfone 11 Ultra terkena cipratan air saat hujan, maka bisa lebih aman.

Keamanan yang selanjutnya adalah soal penjagaan terhadap privasi. ZenFone 11 Ultra telah dilengkapi fingerprint unlock di layar serta face unlock. Kedua fitur ini memang basik, tapi sangat bermanfaat untuk menjaga keamanan ponsel.

Berkarya lebih Puas dan Nyaman bersama Asus Zenfone 11 Ultra

Saya sendiri termasuk manusia yang suka dengan ponsel ukuran besar. Selain punya baterai besar, ukuran layar yang luas mempermudah saya berkarya. Misal, saya hendak membuat tulisan di blog, dengan jari-jari gemuk saya, tulisan sering typo akibat salah sentuh huruf di keypad. Beneran, itu rasanya gak enak.

Pengalaman, ketika ada deadline membuat review produk, saya tak membawa laptop. Jadi harus memanfaatkan ponsel saya dengan maksimal. Kebetulan saya memiliki dua ponsel dengan ukuran layar berbeda. Satu ukuran layar kecil dan satunya besar. 

Ponsel dengan layar kecil hanya saya gunakan untuk bermain media sosial. Sedangkan ponsel dengan layar luas saya gunakan untuk semua aktivitas. Untuk nulis draft-draft di Ms word, blogging, blog walking, streaming, nonton drama Korea, belajar ilustrasi melalui Ibis paint, hingga membuat desain sederhana menggunakan aplikasi Canva.

Jika suntuk, beberapa kali juga memainkan game-game di ponsel. Salah satu hal menantang saat bermain game di ponsel dengan layar kecil adalah, jari jemari sering bertubrukan. Beda ketika memakai ponsel dengan layar luas. Kalian juga gitu gak?

Bermain game dengan layar kecil cukup menantang karena jari sering bertubrukan

Semua aktivitas itu terasa lebih mudah dan nyaman saat menggunakan ponsel layar luas. Mungkin alasan inilah yang menginisiasi Asus agar memperlebar ukuran smartphone yang semula berlayar compact menjad Expand. Jelas, Asus harus menyesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.

***

Nah, ngomongin soal  Zenfone 11 Ultra. Siapa yang gak sabar nunggu peluncurannya di Indonesia pada Selasa, 11 Juni 2024, hari ini? Cung!!! Saya termasuk sih. By the way, kesimpulan mengenai smartphone ini,

• Baterai yang kuat: 65 W HyperCharge, pengisian daya nirkabel, dan kapasitas 5500 mAh untuk penggunaan reguler selama 26+ jam memastikan kinerja dan kenyamanan yang optimal
• Desain kamera yang cerdas : Kamera 50 MP, 6-Axis Hybrid Gimbal Stabilizer 3.0, stabilisasi video Super HyperSteady, dan mode AI Portrait Video
• Dilengkapi oleh AI : AI Wallpaper, AI Call Translator, dan AI Transcript menghadirkan peningkatan kualitas hidup yang unik dan merevolusi pengalaman pengguna

Bagi kamu yang kepo dengan harga ponsel ini, cuzz ada promo menarik yang bisa kamu ambil, 

• ZF11 Ultra First Sales Promo (Periode 11 Juni - 30 Juni 2024)
• ZF11 Ultra 12/256 Disc.1Jt > from 10,999,000 to 9,999,000
• ZF11 Ultra 16/512 Disc.1Jt > from 14,999,000 to 13,999,000

Itu dia beberapa hal yang harus kamu ketahui terkait si flagship, Asus Zenfone 11 Ultra. Satu catatan, kebutuhan masing-masing orang pada smartphone akan berbeda-beda. 

Baiklah, setelah saya mengulasnya secara detail, bagaimana kawan, apakah kamu cukup tercerahkan dengan informasi mengenai ponsel terbaru besutan Asus ini? 

Berfoto dengan anabul bisa terasa menyenangkan dengan Asus Zenfone 11 Ultra

Jika iya, sekarang kita tahu bukan bahwa smartphone flagship berkualitas pun bisa memiliki perkembangan desain dan spesifikasi yang mumpuni tapi harga tetap oke. Well, jika begitu, sudah siapkah kamu going to the Max bersama Asus Zenfone 11 Ultra?

Tabel spesifikasi Asus Zenfone 11 Ultra

Referensi :

• https://www.asus.com/mobile-handhelds/phones/zenfone/zenfone-11-ultra/
• https://mediaindonesia.com/teknologi/676704/asus-zenfone-11-ultra-segera-diluncurkan-di-indonesia-ini-spesifikasinya
• https://www.gsmarena.com/asus_zenfone_11_ultra-review-2679.php
• Youtube Dhiar.com (https://www.youtube.com/watch?v=SK4lV8vJ96g)
• Foto-foto diambil dari web Asus dan yahyakurniawan.net