Balon-balon tambat yang mulai diterbangkan oleh tim-tim penerbang (Dok.Pri) |
Pekalongan Balon Festival (PBF) 2023. Sabtu, 29 April 2023 ini merupakan 7 hari pasca lebaran alias syawalan. Biasanya setiap syawalan, Pekalongan akan mengadakan kegiatan-kegiatan yang bakal ramai dikunjungi khalayak.
Nah, dua agenda yang dirayakan pada saat syawalan adalah Festival Balon Pekalongan dan Lopis raksasa. Festival Balon akan dilaksanakan pagi hari di Stadion Hoegeng. Sedangkan Lopis raksasa akan dilaksanakan di Krapyak.
Sebenarnya aku ingin sekali datang ke dua agenda tersebut, hanya saja jarak ke Krapyak lumayan jauh, sehingga aku dan adik memutuskan untuk datang ke Festival Balon saja. Wajar, kami cuma jalan kaki. Gak naik sepeda atau motor.
Dalam Pekalongan Balloon Festival 2023 kali ini diikuti oleh 91 tim penerbang balon tambat yang akan memperebutkan hadiah uang tunai puluhan juta dari Pemerintah Kota Pekalongan yang bekerjasama dengan banyak sponsor.
Hari itu, aku berangkat bersama adikku sekitar pukul setengah 6 pagi. Kami sengaja datang lebih awal agar bisa mendapatkan tempat duduk dan tak terlalu sesak karena banyak orang.
Aku dan kedua adikku yang menyaksikan Pekalongan Balloon Festival 2023 tgl 29 April 2023 lalu |
Aku yang sudah bersemangat datang bersama adikku sejak pukul 6 pagi hehehe |
Dan ya, sesampainya kami di sana, ternyata sudah penuh dengan banyak orang. Motor, mobil, pedagang hingga masyarakat umum berjejal menjadi satu di jalanan. Tujuan mereka sama. Menuju ke Stadion Hoegeng untuk menonton balon.
Pennton yang sudah memadati Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan (Dok.Pri) |
Pukul setengah 7, penonton sudah mulai berkumpul di tempat duduk stadion. Namun begitu, para tim penerbang balon ternyata belum mulai. Mereka sedang mempersiapkan perlengkapan hingga peralatan untuk menerbangkan balon hasil kreasi mereka.
Beda dengan tahun 2019 lalu dimana pukul 6 pagi, balon sudah mulai terbang. Kali ini sepertinya panitia ingin supaya penonton yang datang lebih siang bisa mengetahui step by step menerbangkan balon.
Oh iya, di tahun 2020 hingga 2021 acara ini ditiadakan karena Korona. Pemerintah pusat melarang segala kegiatan yang memunculkan kerumunan. Oleh karenanya, ketika festival Balon Pekalongan diadakan lagi, antusiasme warga begitu besar.
Pukul 8, peserta penerbang balon mulai memyalakan tungku pembakar. Balon-balon yang masih kempes sudah berada di arenanya masing-masing untuk diisi energi. Setelah setengah jam lebih mulai terlihat balon terisi udara.
Masyarakat yang tengah menyaksikan tim-tim beraksi menerbangkan balon tambat |
Gaes, perlu diketahui bahwa menerbangkan balon pada Festival Balon Pekalongan memiliki aturan. Jadi, gak secara bebas diterbangkan layaknya balon-balon liar. Apa saja aturannya? This is it!
Pertama, balon yang diterbangkan harus ditambatkan alias diberi tali sehingga tidak terbang tak tentu arah, termasuk ke rumah warga atau jalur penerbangan.
Kedua, jarak terbang balon ke udara paling tinggi 150 meter sehingga tidak mencapai tinggi pesawat terbang.
Ketiga, balon dilarang menggunakan petasan karena bisa membahayakan bukan hanya tim yang menerbangkan, tetapi juga masyarakat yang menonton.
Keempat, ukuran balon berdiameter maksimum 4 meter, tinggi maksimum 7 meter dan ada penanda tali balon.
Aturan-aturan menerbangkan balon ini sebenarnya sudah digencarkan beberapa waktu belakangan. Hal ini karena Indonesia termasuk negara dengan lalu lintas pesawat yang cukup tinggi, termasuk wilayah Pantura.
Gambaran lalu lintas penerbangan di Indonesia yang super sibuk (Sumber gambar : flightradar24.com) |
Diketahui bahwa balon-balon udara liar bisa membahayakan penerbangan maupun masyarakat umum karena,
- Menutupi bagian depan/pandangan pilot
- Masuk ke dalam mesin pesawat
- Tersangkut di sayap, ekor atau flight control
- Menimpa bangunan rumah warga dan menyebabkan kebakaran karena petasan yang dibawanya.
- Tersangkut ke tiang listrik hingga menara sutet yang berisiko menyebabkan kebakaran hingga konsleting listrik
- Menimpa lahan kering sehingga membakarnya.
- Menyebabkan sampah di lahan milik warga
- Pidana penjara maksimal 2 tahun
- Denda maksimal Rp 500 juta
Balon yang sudah berhasil terbang ke udara, bisa dilihat ada tali yang menahan tiap balon |
Wah keren2 balonnya kayak di wonosobo
BalasHapusIya kak. Bagus dan bikin seneng pas lihatnya hehe
HapusJadi cara menerbangkannya supaya ketinggiannya ga lebih dari 150 m, Krn ditambatkan tadi ya mba? Menarik iih.. jadi inget festival layang2, tapi ini dalam bentuk balon. 👍.
BalasHapusJadi pengen kesana pas barengan festivalnya. Sayang pas Trakhir ke Pekalongan, lagi ga ada festival ini..
Iya mbak bener banget. Itu aman kok gak bakal terbang ke mana-mana karena ditambatkan.
HapusSeru nih, Pekalongan Balion Festival syawalan ya, Mbak. Dan bagusnya diadakan di Stadion Hoegeng, jadi penonton bisa duduk. Terus karena acara resmi, jadi sudah ada aturannya. Misalnya balon tidak boleh pakai petasan, dan maksimal jarak terbang 150 meter saja. Suka sekali dengan corak balonnya yang beraneka ragam.
BalasHapusHehe iya Pak Bambang. Sebenarnya ini sebentuk edukasi dari pemkot dan Lembaga penerbangan biar tiap syawalan gak nerbangin balon liar, tapi ditambatkan saja.
HapusSeru banget ternyata ada festival balon pada saat Syawalan. Bagus buat diangkat ke film/sinetron ini.
BalasHapusDiangkat jadi sinetron apa mbak kira-kira? Wkwkwk
Hapuswaw, baru tahu ada festival balon. kalo di Surabaya biasanya festival layang-layang. dan di situ aku bisa liat langsung layangan yang ukurannya gede banget bermeter-meter
BalasHapusHehe iya mbak. Sebenarnya sama kok kayak yang di Wonosobo mbak. Acara ini semacam edukasi gitu sih soal menerbangkan balon
HapusAda ketentuannya sebelum menerbangkan balon🎈karena bukan hanya bisa berdampak buruk buat lalu lintas penerbangan dan masyarakat sekitar, tetapi bisa membahayakan juga hewan udara seperti burung ya.
BalasHapusSiip nih ada tata caranya biar bisa diperhatikan
Betul sekali mbak. Soalnya menurut Airnav, balon-balon yang lepas liat begitu aja tuh membahayakan penerbangan dan hewan yang terbang.
Hapuswah gak perlu jauh2 ke cappadoccia dong kalo mau liat festival balon terbang, bisa meluncur ke pekalongan aja nih
BalasHapusHaha iya. Bedanya kalau di Cappadocia bisa dinaiki, kalau iki kagak hehe, cuma bisa dilihat
HapusIni nih yang harus disosialisasikan. Melepas balon liar tuh emg berbahaya bgt. Bs ganggu penerbangan hingga hewan2.
BalasHapusAku kira ini ada tempat utk naik bagi penumpangnya gt. Ternyata ga ada yg naik ya kak. Wah Pekalongan makin cantik dgn aneka wisata buatan spt ini. Mkn rame ya wisatawan lokalnya.
Iya Bang. Gak bisa dinaiki sih itu karena berfungsi untuk edukasi aja biar gak ada balon liar lagi
HapusOh iya juga yaa.. Ada ketentuan yang harus dipatuhi ketika menerbangkan balon udara agar lingkungan tetap bersih dan gak merugikan pihak lain terutama dari segi keselamatan. Cantik sekalii.. even Pekalongan Balloon Festival 2023.
BalasHapusIya nih kak lendy. Selain di Pekalongan, di Wonosobo juga ada hehe
HapusWaw masyaAllah cantik banget. Jadi ingat Cappadocia deh. Semoga tahun depan bisa traveling ke sana
BalasHapusAamiin. Di Wonosobo juga ada mbak kalau mau lihat balon kayak gini selain di Pekalongan
Hapusga usah jauh-jauh ke Canadocia sekarang kalau mau lihat balon terbang, cukup ke pekalongan saja, ya, hehe.
BalasHapusSeru banget kayanya festival balonnya, berpotensi bisa jadi penarik wisatawan
duh serunya bisa melihat balon udara secara langsung, pengen! tapi jauh mba di pekalongan, hihihi. semoga ya aku bisa ke pekalongan suatu hari nanti. festival ini bisa banget menarik turis nih, jangan terus terusan ke spanyol gitu demi liat balon udara, hihihi
BalasHapus