Heavenly Blush, Snack Sehat Bernutrisi untuk kamu anak Rantau

Pernah dapat ceramah dari temen kosan perihal kebiasaanmu makan junk food? Ngacung deh. Kalau pernah berarti kita sama. Percakapan seperti itu seringkali terjadi padaku ketika hendak meminjam makanan untuk ngemil ke teman kos. Tiap kali stok makanan yang kumiliki habis dan warung sudah pada tutup, pasti aku langsung menanyakan itu ke mereka.

Hidup sebagai anak rantau (Anak kos) itu gampang-gampang susah. Di satu sisi kita memiliki kebebasan, tapi di sisi yang lain, adanya kebebasan itu membuat kita harus belajar mandiri dalam hal apapun. Mulai dari mengatur keuangan, mengatur kebersihan, mengatur penampilan hingga mengatur pola hidup sehat. Nah, maka gak heran nih banyak sekali anak rantau yang kangen pulang kampung. Terutama untuk mereka yang rumahnya berada di luar kota atau pulau.

Bagi anak rantau, “tanggal merah” itu sebuah kebahagiaan tersendiri. Apalagi untuk mereka yang memiliki kebiasaan homesick. Kata “liburan” menjadi semacam mantra penyemangat untuk pulang kampung. Well, aku jadi gak merasa aneh kalau anak kos akan selalu merindukan masakan rumah, masakan emak. Pulang ke rumah itu semacam jadi cara bagi anak rantau melakukan perbaikan gizi.

Aku mengakui bahwa kehidupanku sebagai anak rantau memiliki banyak tantangan, terutama mengenai kemandirian. Dulu saat masih SMA, aku masih mengandalkan orangtua dalam menyiapkan berbagai hal, termasuk urusan keuangan dan makan. Saat bersama orangtua, semua yang kita butuhkan sudah tersedia. Aku tinggal menikmati, tanpa harus repot mengatur apapun.

Berbeda ketika aku sudah merantau ke luar kota untuk kuliah. Aku harus mengatur keuangan sendiri, mengatur waktu belajar dan bermainku sendiri bahkan mengatur pola makan harus kulakukan sendiri. Semuanya harus serba bisa, tanpa ada kata manja. Nah, permasalahannya, tak semua hal bisa kulakukan dengan baik terutama soal menjaga pola makan.

Sumber gambar : Malangtoday.net

Sekedar berbagi, aku termasuk tipikal mahasiswi yang suka berorganisasi, sehingga kesibukan tak bisa kuhindari. Banyaknya aktivitas, kemudian membuatku tak sempat untuk menyusun rencana-rencana bagi diriku sendiri termasuk membeli makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, ikan atau bahkan susu. Dan sebagian besar teman sesama anak rantau mengamini apa yang aku lakukan. Mereka juga memiliki pola hidup yang hampir sama denganku.

Anak-anak kosan cenderung lebih memilih makanan instan ketimbang makanan sehat. Apalagi tak semua kosan memiliki dapur untuk memasak, sehingga mereka tak punya pilihan lain kecuali membeli makanan di luar. Nah pertanyaannya, sudahkah makanan yang mereka konsumsi itu sehat, termasuk camilan yang mereka beli? Entahlah.

Kebiasaan anak-anak rantau (anak kos) dalam mengatur diri mereka mungkin bisa berpengaruh pada masa depan. Entah itu pola hidup positif maupun negatif. Banyak dari mereka yang belum paham, dampak yang mungkin ditimbulkan jika lebih banyak melakukan pola hidup yang negatif.

Berikut merupakan hal-hal yang biasa dialami anak rantau dalam kehidupan sehari-hari selama berada jauh dari orangtua. Dan akupun mengalami kondisi itu semua. Mungkin kamu juga sama?

Jarang Berolahraga

Anak rantau, dalam hal ini adalah para mahasiswa biasanya lebih fokus meluangkan waktunya untuk mengerjakan tugas dan kegiatan kampus. Kondisi ini menjadikan mereka jarang meluangkan waktu berolahraga. Apalagi, kebanyakan dari mereka meggunakan kendaraan bermotor sebagai transportasi. Alhasil, ini membuat mereka jarang melakukan aktivitas otot dan badan.

Sering Begadang

Siapa disini yang suka begadang, ngacung deh !? Kita sama, aku juga begitu. Aku termasuk orang yang sering mengerjakan tugas di malam hari, termasuk saat mengerjakan skripsi beberapa tahun lalu. Begadang pada malam hari biasanya menjadi pilihan mahasiswa rantau saat banyak tugas. Kalau menurutku, begadang sih boleh, hanya saja, kita perlu menggantinya dengan istirahat di waktu yang lain supaya energi yang terforsir bisa kembali. 

Kurang Menjaga Lingkungan

Mengapa anak rantauan berpotensi kurang menjaga kebersihan lingkungan? Banyaknya waktu yang tersita karena tugas kuliah atau pekerjaan membuat hal itu terjadi. Sebagai anak rantau, aku juga mengalami kondisi demikian. Tak semua tempat kos memiliki ibu kos yang biasanya melakukan bersih-bersih.

Aku saja membersihkan kamar tidur setiap 1 minggu sekali, itupun ketika mood sedang dalam keadaan baik. Sama halnya dengan teman satu kosku yang lain, jika mereka luang pasti akan segera menata kamar. Namun jika tugas sebagai mahasiswa banyak, menata kamar itu menjadi sebuah wacana tiap minggunya.

Menyukai makanan instan tak Sehat

Anak-anak rantau cenderung menyukai sesuatu yang berbau instan, termasuk soal makanan. Apalagi jika di kosan tak tersedia fasilitas memasak seperti kompor, panci dan sebagainya. Membeli makanan di luar adalah sesuatu yang tak bisa dihindari. Tak heran, jika biasanya mereka memilih untuk stok mie instan atau camilan untuk konsumsi mereka di saat lapar. 

Pernah dengar kan istilah “Generasi Micin”? Nah, mungkin anak rantau menjadi salah satunya. Mengapa demikian? Generasi micin itu sebutan untuk mereka yang suka makanan ber-MSG dan instan. Rata-rata yang suka makanan seperti itu adalah anak-anak muda. Termasuk anak-anak rantau. Habis enak, iya gak sih?

Harus kuakui, aku juga termasuk orang yang getol membeli makanan instan karena murah, enak dan mudah didapat. Dan sobat, kebiasaan itu lah yang pernah membuatku tak keluar kamar kos seminggu karena sakit. Sungguh, pengalamanku yang buruk.

Melihat kebiasaan anak-anak rantau menjalani pola hidup dan pola makan yang keliru, banyak membuat orang miris. Sebelum terlambat, baiknya mulai menjalankan kebiasaan sehat sehingga tubuh tetap bugar. Minimal setelah kesibukan mereda, kita sebagai anak rantau take action melakukan hal berikut.

Berolahraga dan bergerak

Berolahraga mau tak mau harus kita lakukan supaya tubuh tetap bugar. Permasalahan anak rantau yang terbiasa pasif membuat tubuh menjadi mudah lelah dan malas untuk melakukan aktivitas. Ini jelas akan berdampak pada kesehatan tubuh jika terus menerus dilakukan. Ya, jika tak bisa melakukan olahraga rutin, minimal bisa melakukan aktivitas jalan kaki atau bersepeda supaya otot terlatih bergerak dan lemak jahat gak ngumpul.

Istirahat yang cukup

“Istirahat dan tidur yang cukup ternyata memengaruhi kesehatan, berat badan, mood, dan bahkan kehidupan seksual kita” (Alodokter)

Manusia tak bisa terus bekerja dan bergerak layaknya mesin atau robot. Mereka membutuhkan waktu untuk memulihkan diri bernama istirahat. Istirahat dengan waktu yang ideal, ternyata penting untuk tubuh. Ya, dengan beristirahat, kita akan terhindar dari rasa lelah dan bahaya stres.

Sumber gambar : Kemkes.id

Tak memungkiri, anak rantau sering melakukan begadang yang tentunya bisa memforsir tenaga dalam tubuh. Namun, itu bisa diakali dengan mengganti waktu istirahat pada waktu yang lain.

Menjaga kebersihan 

Demi menjaga kesehatan tubuh, kebersihan lingkungan harus diperhatikan oleh tiap orang, termasuk anak rantau. Mulai dari kebersihan kamar, alat-alat makan hingga kebersihan bahan pangan yang akan kita konsumsi. Pengalamanku ketika kos, banyak sekali tikus-tikus berkeliaran di sekitar atap dan lantai. 

Mereka terkadang bersembunyi di rak tempat makan. Tentu saja, melalui hewan pengerat ini, kuman-kuman bisa dengan mudah disebarkan. Oleh karena itu melakukan bersih-bersih harus rutin dilakukan.

Membeli Makanan sehat dan bernutrisi

Sumber gambar : Kaganga.com

Kebiasaan abai terhadap pola makan memang pernah dilakukan oleh tiap orang. Namun jangan sampai kita abai selamanya. Minimal, mulai memperbaikinya dengan makan sayuran, buah-buahan, telur, ikan dan susu.

Namun jika kamu anak rantau yang cukup sibuk dan tak sempat untuk memasak, kamu bisa membeli makanan diluar  dan melengkapinya dengan greek yogurt. Nah, untuk memenuhi kebutuhan nutrisi praktisku dimanapun, aku memilih Greek Yogurt dari Heavenly Blush. Heavenly Blush merupakan snack yang tak sekadar snack. Ia merupakan asupan yang mengandung berbagai zat baik untuk tubuh termasuk protein.

Menjadi sehat itu memang pilihan hidup. Pengalaman sakit karena pola makan dan hidup yang buruk membuatku harus berbenah. Aku mulai cukup care dengan kebersihan lingkungan kos dan makanan yang kukonsumsi ketika lulus kuliah. Aku mulai rajin bersih-bersih dan mengalihkan jajanan instan yang kumakan ke jajanan yang lebih bernutrisi seperti yogurt.

"Eh, tapi apakah masih konsumsi makanan instan?"

Tentu saja masih, hanya saja lebih terjadwal. Aku selalu memberikan selingan untuk mencukupkan nutrisi pada makanan yang kukonsumsi dengan penambahan minuman yogurt sebagai pembersih pencernaan. Yogurt, merupakan minuman bernutrisi yang sangat baik untuk percernaan kita. Apalagi sekarang ini telah hadir Greek Yogurt Heavenly Blush untuk memenuhi kebutuhan protein dan nutrisi bagi masyarakat Indonesia.

Tahu gak sih, kalau greek yogurt itu minuman prebiotik yang biasa diminum orang Yunani (para spartan,eaaa) lho. Mereka biasa menyebutnya sebagai labne atau yogurt keju. Greek yogurt atau labne saat ini tengah hipe sebagai snack bagi mereka yang berdiet karena kandungan lemaknya yang rendah.

Di eropa Barat dan Amerika Serikat, Greek yogurt sedang menjadi tren, terutama bagi orang-orang yang ingin melakukan diet sehat (Food.detik.com). Manfaat Greek Yogurt begitu besar untuk pemenuhan protein bagi sebagian orang. Rasanya yang tak terlalu asam atau manis menjadi salah satu alasan yogurt ini dipilih sebagai makanan sekaligus minuman sehat.

Well, ngomongin tentang greek yogurt, ternyata di Indonesia udah ada lho sobat. Kita bisa menikmati lezatnya Greek yogurt dengan membeli produk Heavenly Blush. Heavenly Blush Greek Yogurt adalah greek yogurt tinggi protein, bertekstur kental, kaya nutrisi, dan mengenyangkan. 

Heavenly Blush Greek Yogurt melakukan penyaringan berlapis pada produknya sehingga menghasilkan yogurt yang berkualitas tinggi. Produk ini juga tak menggunakan pemanis buatan serta memiliki rasa asam yang cukup sehingga tiap orang bisa menikmatinya.

Nah, untuk anak-anak rantau yang suka ngemil tapi ingin sehat, Heavenly Blush Greek Yogurt bisa menjadi pilihan paling tepat. Greek yogurt di Indonesia memang masih terbatas jumlahnya, tak seperti di eropa barat atau Amerika Serikat sana. Makanya, pertama kali aku mendengar bahwa Heavenly Blush memiliki varian Greek Yogurt, aku jadi tertarik untuk membelinya.

Bagi anak rantauan sepertiku, ini bisa jadi jajanan tinggi protein untuk pembersih pencernaan. Kita tahukan bahwa manfaat protein itu berhubungan dengan pertumbuhan dan pengganti sel tubuh yang rusak? Apalagi di bulan ramadhan seperti sekarang, kenyang bukan sekadar kenyang. Tapi harus bernutrisi.

Saat ini aku menjalani profesi sebagai seorang blogger dan konten writer. Aktivitas ini, mau tak mau menyita banyak energi dan waktuku. Apalagi aku masih merantau jauh dari rumah. Tentu ini menjadikanku lebih care dengan menjaga pola hidup yang lebih sehat.

Aku memilih Heavenly Blush Greek Yogurt sebagai jajanan sehat yang bisa kunimati setiap saat.

Dengan memilih Heavenly Blush Greek Yogurt sebagai teman ngemil saat ngeblog, aku berharap, itu bisa membantu mengurangi ketergantunganku pada jajanan instan yang tak sehat. Misalnya mie instan atau snack-snack ber-MSG. 

Heavenly Blush Greek Yogurt sangat praktis karena bisa dibawa kapan saja dan dimana saja. Bahkan ketika mobilitasmu begitu tinggi. Aku yang seorang blogger, kadang harus mengikuti kegiatan liputan seharian. Jika aku butuh ngemil, Heavenly Blush Greek Yogurt bisa jadi pilihan paling tepat kubawa dalam ransel. Udah rasanya enak, bernutrisi tinggi, mengenyangkan dan halal  tentu saja.

" Didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat"

Baiklah, itu dia beberapa hal yang harus kita pahami sebagai anak rantau. Menjadi anak rantau itu positif dan luar biasa. Kita bisa belajar menata diri tanpa bantuan oranglain, kita ditantang untuk menjadi pemberani, dan kita akan hidup sebagai sosok yang mandiri. So, untuk menghilangkan mindset buruk mengenai kebiasaan anak rantau yang tak teratur, mari mulai dari diri sendiri.

Seperti aku yang sekarang tengah berhijrah untuk menjadi lebih sehat dengan rutin bergerak, istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna dan melengkapi dengan Heavenly Blush Greek Yogurt, "Greek yogurt tinggi protein, kenyangnya bernutrisi"

Nah, gimana denganmu para rantaurian, apakah sudah siap hidup sehat sebagai yogurtarian? Aku sudah, kamu kapan?

Sumber referensi :

http://www.p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/hipertensi-penyakit-jantung-dan-pembuluh-darah/page/8/istirahat-cukup-agar-tubuh-dan-pikiran-kembali-segar

https://www.alodokter.com/petik-manfaat-protein-dari-sumber-sumber-ini

https://food.detik.com/info-kuliner/d-2198178/apa-kehebatan-greek-yogurt-dibandingkan-yogurt-biasa

https://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/kuliner/15/07/08/nr4zwj-ini-beda-yogurt-biasa-dengan-greek-yogurt